Sakramen Baptisan Air GPdI

BAPTISAN AIR

1. TERMINOLOGI

Kata “baptisan” berasal dari kata bahasa Yunani βαπτίζω-“baptidso”, dari kata kerja “bapto” (βαπτω) yang arti harafiahnya adalah “menyelamkan, memasukkan, menenggelamkan atau mencelupkan ke dalam air” (to immerse, to dip, or to plunge under water).

DASAR PELAKSANAAN BAPTISAN AIR

• Kehendak dari Allah, Matius 3:15
• Perintah Tuhan Yesus Kristus,Matius 28:19-20; Markus 16:15-16
• Keharusan oeh Roh Kudus, Kisah Para Rasul 2:38

ARTI / MAKNA BAPTISAN AIR

• Sebagai symbol kebersamaan dalam kematian, penguburan dan kebangkitan Yesus Kristus, Roma 6:4; Kolose 2:12.
• Sebagai tanda pertobatan dan pengakuan dosa, Matius 3:6-7,11;  Kisah Para Rasul 2:38.
• Sebagai bukti pengakuan iman bahwa Yesus Kristus adalah Anak Allah, Kisah Para Rasul 8:37.
• Sebagai pernyataan masuk dalam persekutuan anggota tubuh Kristus.     Kisah Para Rasul 2:41-42; I Korintus 12:13
• Sebagai bagian dari kerangka keselamatan Allah bagi manusia,   Matius 3:1-6; Markus 1:1-5.

 

1. TEMPAT DAN PELAKSANA DAN PENERIMA BAPTISAN AIR

 

Tempat pelaksanaan baptisan yaitu di tempat yang ada banyak air (pantai laut, sungai, bendungan, kolam, atau pada bak khusus yang telah disiapkan untuk tempat baptisan), Kisah Para Rasul 8:36; Yohanes 3:23.

Baptisan dilakukan oleh hamba Tuhan/Pendeta (tidak boleh dilakukan sendiri oleh calon baptisan), Matius 3:15; Kisah Para Rasul 8:38. Khusus untuk baptisan air yang dimaksud Pendeta Pria.

Penerima baptisan dan hamba Tuhan yang melaksanakan baptisan bersama-sama di dalam air, Kisah Para Rasul 8:38-39.

 

• PERSYARATAN DAN BATASAN UMUR BAGI CALON BAPTISAN AIR.

 

Matius 3:2-6; Markus 1:4-5; Lukas 3:7-14; Kisah Para Rasul 2:37-41; 3:19; 8:35-37.

 

1. Mereka yang menerima Yesus Kristus sebagai Juruselamatnya pribadi.

 

1. Mereka yang sudah dapat membedakan mana yang baik dan tidak baik, yang benar dengan yang tidak benar, yang dosa dan tidak dosa.

 

1. Mereka yang sudah bertobat dari dosa-dosanya.
2. Batasan umur calon baptisan air 12 tahun.

Catatan: Alkitab tidak mendukung adanya baptisan anak-anak.Baptisan anak-anak ditentang oleh persyaratan dan simbolisme sakramen baptisan Roma 6:3-6.

1. BIMBINGAN SEBELUM BAPTISAN

Nasihat Pastoral

Baptisan air adalah perintah dari Tuhan Yesus sebagai bagian dari kerangka keselamatan Allah.

Matius 28:19-20; Markus 16:15-16.

 

Percaya dan bertobat adalah syarat memasuki baptisan.

Matius 3:2-6; Markus 1:4-5; Lukas 3:7-14; Kisah Para Rasul 2:37-41.

 

Harus dijalani oleh setiap orang yang percaya kepada Tuhan Yesus.

Kisah Para Rasul 8:35-37

 

1. TATA CARA PELAKSANAAN BAPTISAN AIR

Ibadah.

Puji-pujian.

Khotbah.

(Sebaiknya para calon baptisan sudah disediakan tempat duduk paling depan/kursi paling depan).

 

Para calon berlutut di depan mimbar.

Pendeta/hamba Tuhan berdoa bagi calon baptisan dan jalannya upacara sakramen baptisan.

Pendeta/hamba Tuhan pembaptis memasuki tempat pelaksanaan batisan.

Calon baptisan dipersilahkan memasuki tempat baptisan.

Pendeta/hamba Tuhan pembaptis berdoa dengan ucapan formula:

“Kami baptiskan saudara di dalam Nama BAPA, ANAK LAKI-LAKI DAN ROH KUDUS yaitu TUHAN YESUS KRISTUS, AMIN“.

Cara.

Penerima baptisan pada saat dalam air baptisan merangkapkan kedua telapak tangannya tepat di bawah dagu dalam sikap berdoa.

Pendeta pembaptis menenggelamkan seluruh tubuh penerima baptisan dengan posisi ditidurkan ke belakang.

Doa penutup/berkat.

PENGGUNAAN KELENGKAPAN NAMA ALLAH TRITUNGGAL DALAM FORMULA BAPTISAN AIR

Perintah Tuhan Yesus kepada murid-murid. Matius 28:19, baptisan dalam Nama : BAPA, ANAK LAKI-LAKI dan ROH KUDUS

Roh Kudus melalui Rasul-rasul. (Catatan: Yohanes 14:26, Roh Kudus bertugas mengajarkan segala sesuatu kepada gereja.)

Kisah Para Rasul 2:39, dibaptis dalam nama            YESUS KRISTUS.

Kisah Para Rasul 19:5, dibaptis dalam nama   TUHAN YESUS________

TUHAN YESUS KRISTUS.

Gereja dalam terang Firman Allah menjabarkannya sebagai berikut.

Kelengkapan Nama Allah TRI TUNGGAL dalam seluruh upacara sacral adalah dalam Nama :

“BAPA, ANAK LAKI-LAKI DAN ROH KUDUS, YAITU TUHAN YESUS KRISTUS”.

Diyakini bahwa formula Nama ini dipergunakan/diberlakukan di setiap pelaksanaan Sakramen dan upacara sacral lainnya. Kolose 3:17.

 

 

Formulir data identitas diri

Demi kepentingan administrasi dan pelayanan selanjutnya, calon baptisan diwajibkan mengisi formulir data dan permohonan untuk dibaptis.. (Sumber Buku Pedoman Pelaksanaan Sakraman, Upacara, Pelantikan Gereja Pantekosta di Indonesia)

 

Catatan:

1. Baptsan air bukan dipercik tapi diselamkan.

• Baptisan air Menggambarkan kematian, penguburan dan kebangkitan Kristus. Kolose 2:12.
• Dikuburkan bersama dengan Dia dalam Baptisan. Roma 6:4-6.

Seperti yang kita lihat sebelumnya, kunci baptisan adalah gambaran dari kematian, penguburan, dan kebangkitan. Hanya ada satu cara untuk penguburan yaitu dengan mengubur seluruh tubuh manusia. Cara Alkitabiah untuk- pembaptisan adalah dengan membenamkan seluruh tubuh. Tidak ada seorangpun di dalam Alkitab yang dipercik dengan air, sama saja tidak ada seorangpun yang dikuburkan hanya dipercik dengan tanah.

2. Harus dibaptis dengan cara yang benar.

• Orang yang dibaptis dengan cara yang salah seperti : dibaptis saat masih bayi, dibaptis hanya ikut ikutan saja, dibaptis karena dipaksa oleh orang tua, dibaptis dengan bendera dll. Adalah mereka yang dibaptis tanpa percaya dan bertobat harus dibaptis dengan cara yang benar sesuai Kebenaran Firman Tuhan.